Kamar tidur gaya Skandinavia semakin digemari karena desainnya yang simpel dan tenang.
Tapi apa sih yang bikin gaya ini begitu menarik? 🤔
Gaya ini mengutamakan warna-warna netral, cahaya alami, dan furnitur kayu untuk menciptakan suasana yang cozy.
Yuk kita lihat lebih dalam apa saja kunci dari desain Skandinavia dan bagaimana kamu bisa mengaplikasikannya di kamar kamu.
1Menggunakan warna netral
Warna menjadi inti dari desain Skandinavia. Kalau kalian perhatikan, warna-warna yang dipakai gak begitu ramai atau banyak variasi.
Warna yang dipakai biasanya putih, abu-abu, dan krem. Warna-warna ini diterapkan ke semua benda mulai dari tembok sampai furnitur.
Tujuannya agar memberi kesan ruang yang minimalis, tenang, dan memudahkan pencahayaan alami dari jendela untuk menyebar.
Kalau kamu mau bikin kamar kamu bernuansa Skandinavia, berikut contoh mix and match warna yang bisa kamu ikuti.
Warna Dinding | Warna Furnitur | Warna Dekorasi |
---|---|---|
Putih | Kayu cokelat muda | Abu-abu muda |
Abu-abu muda | Putih | Krem |
Krem | Kayu cokelat tua | Putih |
2Memanfaatkan cahaya alami
Di negara asalnya di eropa utara sana, sinar matahari kurang terik walaupun di siang bolong.
Jadi biar hemat listrik, mereka pakai jendela ukuran besar agar cahaya matahari bisa banyak masuk ke dalam ruangan.
Kalau diterapkan di Indonesia kayaknya kurang pas, nanti kamar kamu bisa jadi panas banget. 🥵
Jendela yang besar bisa dipasang pada dinding kamar yang menghadap utara atau selatan. Tambah bagus kalau ada pohon di depannya.
3Furnitur dari kayu
Desain Skandinavia ini sebenarnya desain tradisional suku Viking yang masih dibawa sampai sekarang.
Jadi kalau kamu lihat ada furnitur yang terkesan kurang modern, itu memang sengaja dibuat seperti itu.
Penggunaan kayu ini juga yang jadi pembeda antara desain interior modern dengan Skandinavia.
Coba deh sekarang kamu bandingkan, furnitur modern memang terlihat bagus dan rapi, tapi furnitur kayu lebih nyaman dilihat, kan?
- Ranjang Kayu Sederhana: Dengan desain rendah dan warna kayu terang.
- Meja Samping Minimalis: Meja samping kecil tanpa banyak detail untuk kesan bersih.
- Rak atau Lemari: Untuk kamar yang lebih luas, tambahkan lemari kayu berwarna krem.
4Kain dari bahan linen dan wol
Ternyata bukan cuma warna dan furnitur aja yang harus diperhatikan, material kain yang digunakan juga harus sesuai lho.
Rumah bergaya Skandinavia cenderung menggunakan kain dengan bahan linen dan wol untuk setiap item.
Kalau kamu mau ikutan juga, berikut ini referensinya:
- Sprei
- Sarung bantal
- Gorden
- Selimut tipis
- Taplak meja
- Selimut tebal
- Dekorasi bantal
- Karpet
- Kain lapis kursi
5Dekorasi yang minimalis
Gaya Skandinavia terkenal dengan ruangan yang terlihat luas, rapi, dan minimalis.
Dekorasi memang diperlukan untuk mempercantik ruangan, tapi kalau kebanyakan nanti jadinya rame. Untuk kamar tidur Skandinavia cukup sewajarnya saja.
Untuk dinding, kamu bisa taruh foto atau lukisan monokrom (hitam putih). Bisa juga yang berwarna asal warnanya lembut atau pastel.
Jangan lupa rak dinding kayu untuk taruh HP atau buku. Dijamin, kamar kamu bakal terlihat menarik! ✨
Untuk lantai kamu bisa taruh karpet berbahan wol, yang warnanya berbeda dengan warna lantai.
6Tanaman hias
Nuansa alam dari furnitur kayu belum sempurna kalau gak dilengkapi dengan tanaman hias.
Pilihan warna yang monoton membuat ruangan jadi terkesan mati. Nah, dengan adanya tanaman hias, kamar kamu bakal terasa lebih hidup. 🍀
Tanaman hias yang digunakan bisa beragam, tapi biasanya tanaman yang punya daun lebar menjadi pilihan.
- Palem kecil di pojok ruangan
- Janda bolong di atas meja samping tempat tidur
- Biola cantik di pojok kamar
- Sirih gading di rak dinding
7Memanfaatkan cermin
Cermin sudah menjadi teknik klasik untuk membuat ruangan tampak lebih luas. Kalau kamar kamu gak luas, cermin bisa berguna banget.
Caranya cukup beli cermin besar seukuran dua atau tiga pintu kamar, kemudian tempel di dinding yang searah dengan jendela.