25+ Tanaman Sayuran yang Cepat Tumbuh & Mudah Dirawat di Halaman Rumah

Oleh Nathan Pratama
Tanggal 10 Maret 2025
Konten artikel
Beragam tanaman sayuran yang ditanamn di dalam kontainer.

Menanam sayuran di halaman rumah bukan hanya menyenangkan, tetapi juga bisa menjadi cara hemat untuk mendapatkan bahan makanan segar setiap hari.

Beberapa sayuran bisa tumbuh dengan cepat, sehingga kamu bisa segera menikmati hasil panennya tanpa harus menunggu terlalu lama.

Berikut adalah 25+ tanaman sayuran yang cepat tumbuh dan bisa kamu tanam di rumah!

Bayam

Sayuran bayam di atas meja kayu.
Pertumbuhan: 3-4 minggu

Bayam adalah salah satu sayuran yang paling cepat tumbuh. Tanaman ini tidak memerlukan perawatan khusus dan bisa tumbuh baik di tanah yang subur dan terkena sinar matahari penuh.

Selain itu, bayam sangat cocok untuk berbagai jenis masakan, mulai dari tumisan hingga sup sehat.

Kandungan zat besi yang tinggi juga membuatnya baik untuk kesehatan darah dan daya tahan tubuh.

Kamu bisa menanam bayam dalam pot atau langsung di tanah, dan cukup menyiramnya secara rutin agar tumbuh subur.

Kangkung

Kangkung di atas meja kayu.
Pertumbuhan: 2-3 minggu

Kangkung termasuk sayuran yang bisa tumbuh dalam waktu singkat. Bahkan, jika ditanam dengan metode hidroponik, pertumbuhannya bisa lebih cepat lagi.

Sayuran ini juga kaya akan serat dan sangat baik untuk pencernaan. Selain itu, kangkung mudah beradaptasi dengan berbagai jenis tanah dan bisa tumbuh dengan baik di daerah beriklim tropis.

Kangkung juga sering digunakan dalam berbagai hidangan, seperti tumis kangkung atau pecel.

Sawi

Sayur sawi segar.
Pertumbuhan: 30 hari

Sawi bisa dipanen dalam waktu singkat setelah ditanam. Sayuran ini cocok ditanam di pot atau langsung di tanah, asalkan mendapatkan sinar matahari yang cukup.

Rasa sawi yang khas juga menjadikannya bahan favorit untuk berbagai hidangan, seperti mie ayam dan capcay.

Selain itu, sawi hijau kaya akan vitamin A dan C yang baik untuk kesehatan kulit dan sistem kekebalan tubuh.

Selada

2 buah tanaman selada.
Pertumbuhan: 4-5 minggu

Jika kamu ingin menanam sayuran segar untuk salad, selada adalah pilihan yang tepat. Selada bisa tumbuh dengan cepat dan sangat mudah dirawat.

Pastikan tanahnya memiliki drainase yang baik agar pertumbuhannya optimal. Selain untuk salad, selada juga sering digunakan dalam burger dan sandwich sebagai pelengkap yang menyegarkan.

Sayuran ini lebih baik ditanam di tempat yang teduh agar daunnya tetap segar dan tidak cepat layu.

kale

3 buah sayuran kale yang ditanam di pot hitam.
Pertumbuhan: 6-7 minggu

Kale dikenal sebagai superfood karena kaya akan nutrisi. Sayuran ini bisa tumbuh dengan cepat dan mudah dirawat. Kale cocok ditanam di tanah yang subur dan terkena sinar matahari yang cukup.

Selain itu, kale sering digunakan dalam jus sehat, salad, dan berbagai hidangan bergizi lainnya.

Teksturnya yang renyah dan rasanya yang khas membuatnya semakin populer di kalangan pecinta makanan sehat.

Daun bawang

Daun bawang yang sudah dipanen di atas meja. Daun bawang yang dipenen.
Pertumbuhan: 4-5 minggu

Daun bawang adalah salah satu tanaman yang sangat mudah tumbuh. Kamu bisa menanamnya dari sisa batang yang sudah digunakan.

Selain cepat tumbuh, daun bawang juga sering digunakan sebagai bumbu dapur dalam berbagai masakan seperti sup, mie, dan gorengan.

Tanaman ini tidak memerlukan perawatan khusus, cukup disiram secara teratur agar tetap segar.

Kemangi

Tanaman kemangi di piring plastik.
Pertumbuhan: 3-4 minggu

Kemangi adalah tanaman aromatik yang sering digunakan dalam berbagai masakan khas Indonesia. Kemangi bisa tumbuh dengan cepat dan tidak membutuhkan banyak perawatan.

Daunnya yang harum sering digunakan sebagai lalapan atau campuran dalam hidangan berkuah. Kamu bisa menanam kemangi dalam pot atau langsung di tanah dengan penyiraman yang cukup.

Pakcoy

3 lembar daun sayuran pakcoy yang digenggam.
Pertumbuhan: 3-4 minggu

Pakcoy termasuk dalam keluarga sawi dan bisa tumbuh dengan cepat. Kamu bisa menanamnya dalam pot atau di pekarangan rumah dengan tanah yang subur dan cukup sinar matahari.

Pakcoy juga sering digunakan dalam berbagai masakan Asia, seperti sup dan tumisan. Sayuran ini mengandung banyak kalsium yang baik untuk kesehatan tulang dan gigi. Pastikan menyiramnya secara teratur agar daunnya tetap hijau dan segar.

Tomat

Sayuran tomat warna merah, kuning, dan hijau.
Pertumbuhan: 6-8 minggu

Tomat termasuk sayuran yang mudah tumbuh dan bisa ditanam dalam pot atau langsung di tanah.

Tanaman ini membutuhkan sinar matahari penuh dan tanah yang subur serta memiliki drainase yang baik.

Selain itu, tomat perlu disiram secara teratur agar tetap segar dan berbuah dengan optimal.

Tomat bisa digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari salad segar, jus sehat, hingga saus masakan yang lezat.

Cabai

Cabai yang ditanam di pot merah.
Pertumbuhan: 8-10 minggu

Cabai adalah tanaman yang cocok untuk ditanam di halaman rumah, terutama bagi pecinta makanan pedas.

Tanaman ini dapat tumbuh baik di daerah yang mendapatkan sinar matahari cukup dengan tanah yang subur dan gembur.

Cabai juga relatif mudah tumbuh di berbagai kondisi cuaca dan bisa dipanen berkali-kali.

Jika dirawat dengan baik, kamu bisa memiliki pasokan cabai segar setiap saat tanpa harus membeli di pasar.

Terong

Terong ungu yang ditanam di pot gerabah.
Pertumbuhan: 8-10 minggu

Terong merupakan tanaman yang tumbuh subur di daerah beriklim tropis dan membutuhkan banyak sinar matahari. Tanaman ini bisa ditanam di pot besar atau langsung di tanah.

Selain itu, terong juga membutuhkan dukungan berupa ajir agar batangnya tidak roboh saat mulai berbuah.

Buah terong sering digunakan dalam berbagai masakan seperti balado, tumisan, dan sayur lodeh.

Timun

Timun hijau tanpa garis.
Pertumbuhan: 6-7 minggu

Timun adalah salah satu sayuran yang cepat tumbuh dan mudah dirawat. Tanaman ini bisa ditanam dalam pot atau lahan terbuka dan membutuhkan banyak air agar tetap segar.

Timun sering digunakan sebagai lalapan, campuran salad, atau bahan jus detoks yang menyegarkan. Selain itu, timun juga memiliki manfaat kecantikan karena kandungan airnya yang tinggi.

Labu siam

Labu siam warna hijau dan putih.
Pertumbuhan: 8-9 minggu

Labu siam merupakan tanaman merambat yang membutuhkan tempat yang cukup luas untuk tumbuh.

Tanaman ini dapat tumbuh dengan cepat dan menghasilkan buah yang kaya serat, cocok untuk berbagai olahan masakan seperti sayur asem dan lodeh.

Agar tumbuh optimal, labu siam sebaiknya diberi rambatan dan mendapatkan penyiraman rutin.

Pare

Sayur pare rigid. Sayur pare yang dipegang.
Pertumbuhan: 7-8 minggu

Pare adalah tanaman merambat dengan rasa pahit yang khas. Tanaman ini cocok ditanam di daerah dengan sinar matahari penuh dan tanah yang subur.

Pare sering digunakan dalam berbagai hidangan tradisional dan dipercaya memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk membantu mengontrol kadar gula darah.

Meskipun memiliki rasa pahit, pare tetap menjadi pilihan banyak orang karena manfaatnya yang luar biasa.

Kacang panjang

Sayur kacang panjang di dalam pot putih.
Pertumbuhan: 6-7 minggu

Kacang panjang adalah tanaman yang cepat tumbuh dan bisa dipanen dalam waktu relatif singkat.

Tanaman ini bisa merambat sehingga membutuhkan ajir atau pagar sebagai tempat bertumbuhnya.

Kacang panjang sering digunakan dalam berbagai masakan seperti tumisan dan lalapan. Selain itu, kacang panjang juga mengandung banyak serat yang baik untuk pencernaan.

Buncis

Sayur buncis di dalam baskom yang dipegang.
Pertumbuhan: 6-7 minggu

Buncis adalah salah satu sayuran yang mudah ditanam dan cocok untuk halaman rumah. Tanaman ini membutuhkan tanah yang gembur dan penyiraman rutin agar tumbuh dengan baik.

Buncis sering digunakan dalam berbagai hidangan sehat, seperti sup, tumisan, atau campuran salad. Selain itu, buncis juga kaya akan nutrisi yang baik untuk tubuh.

Wortel

Wortel yang baru saja dipanen.
Pertumbuhan: 10-12 minggu

Wortel adalah sayuran akar yang mudah ditanam di berbagai jenis tanah. Tanaman ini membutuhkan tanah yang gembur agar akarnya bisa tumbuh dengan baik.

Selain itu, wortel kaya akan vitamin A yang baik untuk kesehatan mata. Kamu bisa menanam wortel di pot atau langsung di tanah dengan kedalaman sekitar 15-20 cm.

Wortel sering digunakan dalam berbagai olahan makanan seperti sup, tumisan, dan jus sehat.

Agar hasil panen maksimal, pastikan tanah tetap lembab dan beri pupuk organik secara berkala.

Kentang

Tanaman kentang di halaman rumah.
Pertumbuhan: 10-12 minggu

Kentang adalah salah satu tanaman umbi yang bisa tumbuh dengan mudah di halaman rumah.

Tanaman ini bisa ditanam dalam karung atau pot besar dengan media tanah yang gembur dan kaya bahan organik.

Kentang membutuhkan sinar matahari cukup dan penyiraman rutin agar umbinya tumbuh besar.

Selain itu, kentang bisa dijadikan bahan dasar berbagai makanan seperti kentang goreng, perkedel, dan mashed potato. Setelah daunnya mulai menguning, kentang siap untuk dipanen.

Ubi jalar

Ubi jalar warna putih, merah muda, dan ungu.
Pertumbuhan: 10-14 minggu

Ubi jalar memiliki pertumbuhan yang cepat dan bisa ditanam di tanah yang tidak terlalu subur sekalipun.

Tanaman ini sangat tahan terhadap cuaca panas dan memiliki akar yang cepat berkembang. Selain umbinya yang bisa dimakan, daun ubi jalar juga sering dijadikan sayuran.

Ubi jalar mengandung serat tinggi yang baik untuk kesehatan pencernaan dan bisa digunakan dalam berbagai olahan seperti kolak, gorengan, atau direbus sebagai camilan sehat.

Lobak

Lobak ungu dan lobak putih.
Pertumbuhan: 6-8 minggu

Lobak adalah sayuran akar yang bisa tumbuh dengan cepat dan mudah perawatannya. Tanaman ini cocok ditanam di tanah yang gembur dengan sinar matahari cukup.

Lobak memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk membantu pencernaan dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Kamu bisa memanen lobak dalam waktu kurang dari dua bulan, menjadikannya salah satu pilihan terbaik untuk berkebun di rumah.

Talas

Tanaman talas dengan daun besar.
Pertumbuhan: 12-14 minggu

Talas adalah tanaman umbi yang bisa tumbuh di tanah lembap dan subur. Umbinya bisa diolah menjadi berbagai makanan seperti talas goreng, kolak, atau bahkan dijadikan tepung.

Selain itu, daunnya juga sering dimanfaatkan sebagai bahan makanan dalam masakan tradisional.

Tanaman ini membutuhkan banyak air agar tumbuh dengan baik, jadi pastikan tanah tetap lembab sepanjang waktu.

Singkong

Tanaman singkong dengan daun yang rimbun.
Pertumbuhan: 20-24 minggu

Singkong adalah tanaman yang sangat mudah tumbuh dan tidak memerlukan banyak perawatan.

Umbinya bisa dijadikan berbagai makanan seperti singkong goreng, tape, dan keripik singkong.

Selain itu, daunnya juga bisa dimanfaatkan sebagai sayuran yang kaya akan zat besi. Tanaman ini bisa tumbuh dengan baik di tanah kering sekalipun dan tidak membutuhkan banyak pupuk.

Asparagus

Sayuran asparagus ungu dan hijau.
Pertumbuhan: 12-16 minggu

Asparagus memang membutuhkan waktu sedikit lebih lama untuk dipanen pertama kali, tetapi setelah itu bisa terus tumbuh selama bertahun-tahun.

Sayuran ini memiliki rasa yang khas dan sering digunakan dalam masakan sehat. Asparagus membutuhkan tanah yang dikeringkan dengan baik dan sinar matahari cukup.

Jika dirawat dengan baik, tanaman ini bisa dipanen setiap tahun tanpa harus ditanam ulang.

Rebung

4 buah tanaman rebung.
Pertumbuhan: 8-10 minggu

Rebung atau tunas bambu adalah sayuran yang sering digunakan dalam masakan Asia.

Tanaman ini tumbuh dengan cepat di daerah tropis dan memiliki tekstur renyah yang khas dalam masakan seperti lumpia dan sayur lodeh.

Rebung dapat tumbuh subur dengan sedikit perawatan dan bisa dipanen hanya dalam beberapa minggu setelah tunas mulai muncul.

Seledri batang

Sayuran seledri batang.
Pertumbuhan: 10-12 minggu

Seledri batang adalah tanaman yang bisa tumbuh subur di halaman rumah dengan penyiraman yang cukup.

Selain digunakan sebagai bumbu masakan, seledri juga kaya akan manfaat kesehatan, termasuk membantu menurunkan tekanan darah.

Tanaman ini lebih baik ditanam di tempat yang sedikit teduh agar daunnya tetap hijau segar.

Lobak merah

Sayuran lobak merah.
Pertumbuhan: 6-8 minggu

Lobak merah merupakan varian lobak yang memiliki warna mencolok dan kaya akan vitamin.

Tanaman ini bisa tumbuh dengan cepat dan cocok untuk halaman rumah yang memiliki sinar matahari cukup.

Lobak merah juga memiliki rasa yang lebih manis dibandingkan lobak putih, sehingga sering dijadikan bahan campuran salad atau sup.

Menanam sayuran sendiri di halaman rumah bukan hanya menyenangkan tetapi juga bermanfaat untuk kesehatan dan penghematan.

Dengan memilih tanaman yang cepat tumbuh, kamu bisa menikmati panen segar dalam waktu singkat.

Selain itu, berkebun juga bisa menjadi aktivitas yang menenangkan dan membantu mengurangi stres.

Artikel Serupa
sosial media
Sebentar lagi!
Sosial media lagi dalam proses nih. Masukin email kamu ya, biar nanti dikabarin pas udah siap.